Anomali
gadis ini memaksakan segala kehendak, termasuk keinginan orang yang tak berminat
dirinya merasa, orang lain terlebih dulu
hingga pada seperkian detik, ia yang ditikam habis-habisan tak berkutik
sungguh ironis, merasa segala luka telah kebas
padahal, gendang telinganya yang dibuat tewas
selama ini, ia dipenjara dalam balutan kata-perkata
tak bermakna, namun mampu meluruhkan seisi jiwa
stigma pada isi kepalanya selalu menggema; yang kamu lakukan ini ber-Tuan pada siapa?
dia bungkam membisu, dengan titik koma
Jakarta, 20 Oktober 2020.
Komentar
Posting Komentar